Senin, 04 Februari 2013

Bangunan Rumah Adat Kudus


Rumah adat Kudus merupakan sebuah bangunan tradisional hasil evolusi kebudayaan maupun kemampuan daya cipta dari masyarakat. Sehingga dapat menghasilkan sebuah arsitektur rumah tinggal yang mewah, megah, indah, dan memiliki banyak makna.
Rumah / bangunan tersebut berbentuk "Joglo Pencu", dan berdiri diatas landasan lima trap yang disebut "Bancik kapisan, Bancik kapindo, Bancik katelu, Jogan jogo satru (Ruang lantai depan), Jogan lebet (Lantai ruang dalam). Maknanya, agar pemilik rumah taat melaksanakan lima rukun islam.
Bagian-bagian dari Rumah Adat Kudus, antara lain :

1. Gebyok
Berfungsi pembatas / penyekat antar ruang. Misalnya sebagai pembatas antara ruang tamu (Jogo satru) dengan ruang keluarga.
Gebyok juga bisa digunakan sebagai penghias ruangan, background untuk ruang santai, dan sebagainya.








2. Gapura
Merupakan bagian dari gebyok yang berupa pintu masuk, dan biasanya berfungsi untuk pintu utama antar ruang / penghubung ruangan lainnya dalam rumah, bisa juga digunakan untuk penghias ruangan.









3. Gedongan
Merupakan ruang utama didalam ruang dalam (Jogan lebet), yang berfungsi sebagai tempat tidur utama maupun tempat penyimpanan pusaka serta harta dari pemiliknya.
Gedongan juga bisa digunakan sebagai penyekat antara ruang keluarga maupun penyekat antar kamar, salain itu juga sebagai background penghias ruangan, dan sebagainya.






4. Joglo
Merupakan kerangka utama dari Rumah Adat Kudus yang terdiri dari Soko Guru berupa empat tiang utama, dengan pengeret tumpang songo (tumpang sembilan) ataupun tumpang telu (tumpang tiga) diatasnya. jumlah pengeret disesuaikan kemampuan ekonomi / daya beli pemiliknya.
Selain sebagai penopang struktur utama rumah, juga berguna sebagai tumpuan agar atap rumah bisa berbentuk Pencu.
Joglo juga dapat dimanfaatkan, antara lain :
> Penghias halaman rumah.
> Ditempatkan di samping kolam renang sbagai tempat bersantai.
> Ditempatkan di halaman / taman rumah.
> Dipakai sebagai garasi mobil.


Semoga bermanfaat bagi yang membaca.